Selain memberikan keterampilan keahlian kepada peserta didik, SMK Muhammadiyah Rogojampi, Banyuwangi tengah mengembangkan program kewirausahaan.
Kegiatan pelatihan kewirausahaan di SMK Muhammadiyah Rogojampi, Banyuwangi. (FOTO: Dian Effendi/ TIMES Indonesia)
Pihak sekolah memandang penting menumbuhkan mental entrepreneur. Dengan itu, keterampilan yang dimiliki siswa akan lebih sempurna jika dibekali ilmu kewirausahaan.
Untuk itu, sekitar 400 siswa kelas XI mengikuti workshop yang digelar bersama Komunitas Wirausaha Banyuwangi (KWB), Sabtu lalu (13/1/2017).
Kepala SMK Muhammadiyah Rogojampi, Inonu Thaimya melalui staf humas, Aidi Basyid menjelaskan,workshop kewirausahaan akan dilaksanakan secara berkelanjutan.
“Tahap pertama untuk kelas 11, selanjutnya pada Februari dilaksanakan untuk kelas 10, dan selanjutnya untuk kelas 12,” jelas Basyid, Selasa (16/1/2017).
Founder KWB, Dani Dwi Astuti, menilai kegiatan pelatihan kewirausahaan perlu digalakkan di sekolah-sekolah. Selain untuk memperkuat mental positif, siswa harus dibekali ide dan gagasan kreatif untuk menghadapi tantangan global.
“Peluang dan persaingan kerja semakin ketat. Kita harus memberikan alternatif bagi generasi muda untuk menjadi enterpreneur,” jelas Dani. (*)
